Bapenda Siapkan Program Khusus, Warga Bisa Bayar Pajak Sambil Ngabuburit

Jumat, 7 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik. (Foto: dok/dara)

Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik. (Foto: dok/dara)

Bapenda Jawa Barat memastikan layanan untuk masyarakat tetap optimal di bulan ramadan.

DARA | Salah satu fokusnya melakukan penelusuran terhadap Kendaraan Tidak Mendaftar Ulang (KTMDU).

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat, Dedi Taufik mengatakan seluruh pegawai termasuk yang bertugas di Samsat mengikuti jam kerja yang sudah ditentukan sesuai surat edaran Sekretaris Daerah (Sekda) selama bulan Ramadan.

Jam kerja yang tertuang dalam surat edaran adalah pegawai masuk pada pukul 06.30 WIB dan pulang pada pukul 14.00 WIB selama Senin hingga Kamis.

Sedangkan hari Jumat, para pegawai masuk pada pukul 06.30 WIB dan pulang pada 14.30 WIB.

Untuk memaksimalkan layanan, pihaknya menyiapkan program Samsat Ngabuburit. Polanya adalah membuka layanan di titik keramaian dari sore hari menjelang berbuka puasa. Teknis pelaksanaannya sedang dimatangkan dan siap direalisasikan dalam waktu dekat.

“Untuk yang ingin datang secara luring (datang ke kantor), layanan kami buka lebih cepat. Layanan digital juga tentu tetap bisa dimanfaatkan oleh Masyarakat,” ujar Dedi Taufik.

“Layanan Samsat Ngabuburit ini kami targetkan bisa dilaksanakan di seluruh Jawa Barat dan memungkinkan jadwalkan setiap hari. Semuanya sedang dipersiapkan. Intinya, kami akan mendatangi Lokasi atau titik keramaian, sehingga warga bisa membayar pajak sambil menunggu waktu berbuka,” imbuhnya.

Program ini sudah dibahas dalam Rapat Evaluasi bersama para Kepala Bidang dan Kepala P3DW. Turut dibahas pula mengenai optimalisasi penelusuran KTMDU selama bulan Ramadan. Selain itu, penagihan Pajak Kendaraan melalui whatsapp sudah mulai berjalan kembali pada pekan depan.

Dedi Taufik meminta semua pegawai bisa menjalankan peran dan tugasnya secara maksimal. Selama Ramadan, semua proyeksi target, layanan digital dan pekerjaan harian harus bisa berjalan dengan baik.

Selain itu, Dedi mengaku terus merumuskan strategi percepatan pencapaian target Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Sosialisasi harus bisa sampai tingkat RT RW sesuai kearifan lokal wilayah setempat.

“Kami tentu mendorong upaya untuk meningkatkan layanan, mulai dari fisik sampai digitalisasi, termasuk integrasi data Kabupaten Kota,” ujarnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

FKDM Kabupaten Bandung Mantapkan Peran Strategis Pengurus Lewat FGD Peningkatan Kapasitas Pengurus
Lulusan SMK tidak Sebanding dengan Lapangan Kerja, Apa Kata Pengamat?
Urusan Ketenagakerjaan Persoalan Komplek, Disnakertrans Bandung Barat Kupas Tuntas dalam Forum Kolaborasi
Kasus Dugaan Korupsi Mobil Covid, Kantor Dinkes Bandung Barat Digeledah Kejaksaan
Si Manggala Juara 2 Kontes, Ditawar Rp22 Juta, Peternak: Nggak Saya Lepas
Gerakan Minum Susu, Meriahkan Kontes dan Ekspo Perikanan dan Peternakan Bandung Barat
Pemkab Bandung Barat Miliki Tim Tanggap Insiden Siber
Pemkab Bandung Barat Berkomitmen Majukan Koperasi Merah Putih, Wabup Asep Ismail: “tidak ada yang tidak Bisa”

Berita Terkait

Sabtu, 26 Juli 2025 - 23:06 WIB

FKDM Kabupaten Bandung Mantapkan Peran Strategis Pengurus Lewat FGD Peningkatan Kapasitas Pengurus

Jumat, 25 Juli 2025 - 17:24 WIB

Lulusan SMK tidak Sebanding dengan Lapangan Kerja, Apa Kata Pengamat?

Kamis, 24 Juli 2025 - 15:50 WIB

Urusan Ketenagakerjaan Persoalan Komplek, Disnakertrans Bandung Barat Kupas Tuntas dalam Forum Kolaborasi

Kamis, 24 Juli 2025 - 13:47 WIB

Kasus Dugaan Korupsi Mobil Covid, Kantor Dinkes Bandung Barat Digeledah Kejaksaan

Rabu, 23 Juli 2025 - 18:03 WIB

Si Manggala Juara 2 Kontes, Ditawar Rp22 Juta, Peternak: Nggak Saya Lepas

Berita Terbaru

CATATAN

ISRAEL MAKIN TERJEPIT Inggris di Ambang Akui Palestina

Sabtu, 26 Jul 2025 - 23:14 WIB