Alhamdulillah, Jamaah Haji Asal Garut Baik-baik Saja

Selasa, 20 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dari 1.938 jamaah haji, 250 orang diantaranya dikategorikan berisiko tinggi karena memiliki penyakit kronis.


DARA | Kondisi para jamaah haji asal Kabupaten Garut hingga saat ini dikabarkan dalam keadaan sehat walafiat.

Disampaikan Bupati Garut, Rudy Gunawan, saat melepas Calon Haji asal Kabupaten Garut di Area Pendopo Garut, Jalan Kabupaten, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Selasa sore (20/6/2023).

Menurut bupati, dalam pelaksanaan ibadah haji tahun ini selalu mendapatkan update terbaru dari para petugas haji.

Meski begitu dari 1.938 jamaah haji, 250 orang di antaranya dikategorikan berisiko tinggi karena usianya sudah di atas 75 tahun dan memiliki penyakit kronis.

“Secara umum, kemarin memang ada yang sempat dirawat ya tapi sudah pulang lagi, sekarang sudah ada di tempat yang nyaman lah,” ujar bupati.

Bupati meminta kepada para KBIH supaya tidak memaksakan diri untuk beribadah di luar, terlebih suhu panas yang luar biasa, serta jarak ke Masjidil Haram yang cukup jauh bila dengan jalan kaki sekira 2,5 hingga 3 km.

Sementara itu, Kepala Kantor Agama (Kemenag) Kabupaten Garut, Cece Hidayat, menuturkan jika dalam pemberangkatan kali ini 2 kloter diberangkatkan sekaligus, yakni kloter 69 dan 70 Provinsi Jawa Barat sebanyak 420 orang.

Cece menyebutkan, jika tahun ini Kabupaten Garut memiliki tambahan jamaah haji yang cukup banyak.

Bahkan, besok saja masih ada rombongan dari Garut sebanyak 46 orang yang akan diberangkatkan untuk beribadah ke Mekah Al Mukaromah.

“Insya Allah besok sore pukul 18.00 jamaah haji sebanyak 46 orang akan diberangkatkan di sini juga pak, itu dari berbagai jamaah haji dan akan diberangkatkan se-Jawa Barat dari berbagai kabupaten/kota, sebanyak 400 orang ditambah dari Garut 46 orang,” ujarnya.

Editor: denkur | Keterangan foto:
Bupati Garut, Rudy Gunawan, melepas Calhaj asal Kabupaten Garut (Foto: Ist)

Berita Terkait

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna dengan Agenda Penyampaian Pandangan Fraksi atas LPJ APBD 2024
Waspada! Beredar Berita Hoax yang Mengatasnamakan Kadisdik Kabupaten Sukabumi
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
PNM Cabang Garut Wujudkan Rasa Syukur dengan Berbagi kepada Anak Yatim
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:59 WIB

LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:45 WIB

Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya

Kamis, 19 Juni 2025 - 11:59 WIB

Waspada! Beredar Berita Hoax yang Mengatasnamakan Kadisdik Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru