Turunkan Tim Reaksi Cepat, Kepala BNPB: Rumah yang Rusak akan Dibangun Lagi oleh Pemerintah

Senin, 21 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas BNPB sedang mempersiapkan bantuan logistik yang akan dikirimkan menuju lokasi terdampak gempa M5,6 Kabupaten Cianjur, Senin (21/11). (Foto: Istimewa/BNPB)

Petugas BNPB sedang mempersiapkan bantuan logistik yang akan dikirimkan menuju lokasi terdampak gempa M5,6 Kabupaten Cianjur, Senin (21/11). (Foto: Istimewa/BNPB)

Mempercepat penanganan darurat pasca gempa M5,6 yang terjadi di Cianjur, BNPB turunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) dan bantuan logistik ke lokasi terdampak.


DARA | Seperti diketahui gempa di Cianjur terjadi sekitar pukul 13.30 WIB, Senin (21/11).

BNPB malam ini mengirimkan tenda pengungsi sebanyak 47 tenda untuk mendukung kebutuhan darurat warga terdampak.

Selain itu sudah disiapkan bantuan logsitik berupa sembako dan barang pemenuh kebutuhan utama senilai Ro500 juta.

Pantauan di lapangan, saat ini sebagian masyarakat mendirikan tenda di halaman rumah masing-masing.

BNPB mengimbau kepada masyarakat jika kondisi rumahnya terdampak gempa, dapat mengungsi di tempat pengungsian yang telah disediakan.

Sementara itu Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menjelaskan, rumah warga yang alami kerusakan berat, sedang maupun ringan akan diberikan bantuan dari pemerintah.

“Rumah yang alami kerusakan akan dibangun kembali oleh pemerintah,” ungkap Suharyanto saat memberikan keterangan pers di Jakarta pukul 16.30 WIB, seperti dikutip dari laman resmi BNPB, Senin (21/11/2022).

Suharyanto berharap, upaya yang dilakukan dalam penanganan bencana perlu adanya keterlibatan seluruh pemangku kebijakan, sehingga penanganan bencana berjalan baik.

“Gempa sudah terjadi, tidak ada satu kekuatan yang bisa menghindari kapan terajdinya bencana, yang pasti setelah terjadi bencana bagaimana upaya-upaya kita secara sinergi, soliditas dan sungguh-sungguh agar penanganan bencana dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” kata Suharyanto.

Editor: denkur

Berita Terkait

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat
Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel
Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna dengan Agenda Penyampaian Pandangan Fraksi atas LPJ APBD 2024
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:42 WIB

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:37 WIB

Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:59 WIB

LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:45 WIB

Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya

Berita Terbaru

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusionder Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB