Geger, Ada Mayat Dekat Lapang Adu Domba, Begini Dugaan Penyebabnya

Kamis, 10 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penemuan mayat di areal Situ Leutik Kota Banjar (Foto: Istimewa/HR)

Penemuan mayat di areal Situ Leutik Kota Banjar (Foto: Istimewa/HR)

Geger, ada mayat di dekat lapang adu domba. Posisi tubuhnya miring ke kanan. Begini dugaaan penyebabnya.


DARA – Diketahui mayat itu bernama Tukimin, lelaki berusia 67 tahun. Warga Dusun, Sambungjaya, Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis.

Mayat Tukimin pertama kali ditemukan oleh warga sekitar pukul 07.30 WIB, Kamis (10/3/2022).

Lapang adu domba itu berada tidak jauh dari obyek wisata Situ Leutik Desa Cibeureum, Kota Banjar, Jawa Barat.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar, Kusnadi mengatakan: “laporan dari warga tadi sekitar setengah 8. Setelah kami akurkan dengan laporan orang hilang dari BPBD Ciamis ternyata korban warga Pamarican”.

Saat ditemukan di tubuhnya tidak ada tanda-tanda kekerasan. Dari informasi, kata Kusnadi, korban sebelumnya sudah meninggalkan rumahnya sekitar 2-3 hari yang lalu dan sudah masuk laporan orang hilang.

“Sekarang mayat yang ditemukan di area Situ Leutik itu, sudah dibawa oleh keluarganya dari RSUD Banjar untuk selanjutnya dimakamkan,” kata Kusnadi, seperti dikutip dari HarapanRakyat.com, Kamis (10/3/2022).

Sementara itu, salah seorang keluarga korban, Misan menuturkan, korban sudah dari empat hari meninggalkan rumah. Pamit dari hari Minggu untuk menemui salah seorang anaknya (anak pulung) di Randegan Banjar.

Pihak keluarga sudah berupaya mencari keberadaan korban, namun belum membuahkan hasil dan baru tadi pagi mendapat kabar dari pihak Kepolisian.

“Saya tahunya tadi pagi dari Kepolisian. Bapaknya sebelumnya memang sudah lama punya penyakit stroke,” kata Misan.

Penemuan mayat itu kini sedang ditangani pihak kepolisian.

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna dengan Agenda Penyampaian Pandangan Fraksi atas LPJ APBD 2024
Waspada! Beredar Berita Hoax yang Mengatasnamakan Kadisdik Kabupaten Sukabumi
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
PNM Cabang Garut Wujudkan Rasa Syukur dengan Berbagi kepada Anak Yatim
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:59 WIB

LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:45 WIB

Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya

Kamis, 19 Juni 2025 - 11:59 WIB

Waspada! Beredar Berita Hoax yang Mengatasnamakan Kadisdik Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru