Masih Ingat SKJ? Meski Jadul Namun Pernah Membuat Rakyat Indonesia Bugar

Minggu, 26 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(foto:tyo/kemenpora.go.id)

(foto:tyo/kemenpora.go.id)

Senam Kebugaran Jasmani atau lebih dikenal dengan sebutan SKJ sempat popular di era 1970 hingga 1980-an. SKJ ini pernah membuat rakyat Indonesia bugar karena serempat dilakukan di berbagai daerah.


DARA – Jumat lalu dalam kegiatan Jumat Krida jajaran Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menggelar SKJ di halaman Kantor Kemenpora.

Meski SKJ termasuk senam dan gerak olah tubuh jadul, tapi olahraga ini adalah pelopor pada masanya yang membuat masyakarat Indonesia bugar.

“Manfaat senam SKJ untuk kesehatan fisik, membuat badan bergerak aktif dengan gerakan yang sederhana dan juga dapat membantu membakar kalori,” ujar Asisten Deputi Pengelolaan Olahraga dan Rekreasi Kementerian Pemuda dan Olahraga Maifrizon, dikutip dari laman resmi Kemenpora, Minggu (26/12/2021).

Menurut Maifrizon, SKJ ini perlu dilakukan, karena Kemenpora ingin SKJ kembali mendarah daging di masyarakat Indonesia dan menemukan kejayaan serta kepopulerannya kembali di masyarakat.

“Senam SKJ jadul ini saya pikir dulu sangat populer sehingga tidak ada salahnya kita bawakan SKJ ini. Dan kita berharap dapat memutar memori kita lagi ke zaman waktu dulu,” tuturnya.

Selain itu, Ia juga mengatakan bahwa senam yang dilaksanakan setiap hari Jumat ini dalam rangka mengajak masyarakat untuk hidup sehat.

“Jadi sudah dua bulan ini kita kembali aktif melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam rangka mengajak masyarakat pada umumnya, minimal pegawai Kemenpora untuk bergabung bersama kami untuk hidup sehat dan bugar,” jelasnya.

Lebih lanjut Ia menyampaikan, bahwa di masa pandemi, Kemenpora harus terus berusaha mengajak semua masyarakat untuk senam dalam rangka menumbuhkembangkan semangat masyarakat untuk tetap berolahraga.

“Harapan kami, kegiatan senam ini dapat memberikan edukasi kepada siapa saja untuk melaksanakan aktivitas olahraga di masa pandemi dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dengan mengunakan masker dan jaga jarak. Dan inilah saatnya kita harus menjadi leading sektor untuk hidup sehat,” tutupnya.(rep)

Editor: denkur

Berita Terkait

Kronologis Kasus Dugaan Korupsi Mobil Covid di Bandung Barat yang Menjerat Dua Pejabat Dinkes dan Satu Orang Pihak Ketiga
Begini Pernyatan Bupati Garut Soal Temuan BPK, 13 Kecamatan Wajib Kembalikan Uang Negara Rp2,1 M
Breakingnews, Hasil Drawing Putaran 4 Piala Dunia, Indonesia di Grup B
Pesan Indah Menteri Agama Nasaruddin Umar di Pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Anak Dedi Mulyadi
Bapenda Jabar Perkuat Sinergi dengan Kabupaten Kota untuk Optimalisasi PAD
Pemilik Tanah Terploting Kantor Pemkab Bandung Barat, Menanti Kepastian 15 Tahun
Putri Karlina Terkejut Ada Siswa SMA di Garut Bunuh Diri Diduga Korban Perundungan
MPLS SMA di Jabar Riang Gembira, Wagub Erwan: Tanamkan Kedisiplinan
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 17:02 WIB

Kronologis Kasus Dugaan Korupsi Mobil Covid di Bandung Barat yang Menjerat Dua Pejabat Dinkes dan Satu Orang Pihak Ketiga

Kamis, 17 Juli 2025 - 14:39 WIB

Breakingnews, Hasil Drawing Putaran 4 Piala Dunia, Indonesia di Grup B

Kamis, 17 Juli 2025 - 12:16 WIB

Pesan Indah Menteri Agama Nasaruddin Umar di Pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Anak Dedi Mulyadi

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:45 WIB

Bapenda Jabar Perkuat Sinergi dengan Kabupaten Kota untuk Optimalisasi PAD

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:37 WIB

Pemilik Tanah Terploting Kantor Pemkab Bandung Barat, Menanti Kepastian 15 Tahun

Berita Terbaru