Maulid Nabi, Mari Kita Teladani Akhlak Rasulullah

Selasa, 19 Oktober 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Humas Pemkab Bandung

Foto: Humas Pemkab Bandung

Maulid Nabi peristiwa yang sangat layak untuk diperingati. Namun, makna pentingnya bukan pada kegiatan seremonialnya, tapi pada hikmah di balik peristiwa itu.


DARA – Begitu dikatakan Bupati Dadang Supriatna di sela acara Mieling Maulid Nabi Muhammad SAW di Situs Bumi Alit Kabuyutan Lebakwangi, Arjasari, Selasa (19/10/2021).

“Titik berat peringatan besar ini terletak pada bagaimana kita mampu memetik hikmah di balik peristiwa yang kita peringati,” ujar bupati.

Bupati mengapresiasi kegiatan Maulid Nabi yang digelar di salah satu tempat bersejarah di Kabupaten Bandung. Selain menjadi tempat penyebaran agama Islam, kini Situs Bumi Alit Kabuyutan bertransformasi menjadi salah satu objek wisata religi yang potensial.

Bupati berharap kebudayaan yang ada di desa tersebut dapat terus dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat sekitar.

Pemkab Bandung, kata bupati, sedang berupaya mengenalkan kembali kebudayaan lokal kepada masyarakat, khususnya para generasi muda. Salah satunya melalui tiga muatan lokal dalam kurikulum pendidikan.

Pertama, siswa-siswi diwajibkan belajar Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4).

Kedua, belajar bahasa sunda dan budaya sunda.

Ketiga anak-anak harus mendalami pendidikan keagamaan di masing-masing sekolah.

“Saya harap adanya program mulok ini dapat menjadikan anak-anak kita tetap memahami akan pentingnya Pancasila, agama dan kebudayaan, di zaman serba digital ini,” ujarnya.

Bupati menghadiri peringatan Maulid Nabi dan peresmian Lembaga Tahfidz di Pondok Pesantren Al-Istiqamah di Kecamatan Pacet.

Berdirinya Lembaga Tahfidz Al Quran, menjadi salah satu implementasi dari peringatan Maulid Nabi, dimana di dalamnya akan terjalin Ukhuwah Islamiyah, Tholabul Ilmi dan pembinaan terhadap para santri.

“Jika seorang muslim mendalami dan memahami Al Quran, tutur bupati, maka akhlak dan perilakunya tidak akan menyimpang dari ajaran yang telah dicontohkan Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam,” ujarnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Ratusan Warga Kecamatan Ciparay, Kab Bandung Terima Sertipikat Elektronik PTSL Gratis dari BPN
Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat
Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching
BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP
P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme
Puluhan Akseptor Berhasil Jalani MOW Gratis, Hasil Kerja Sama RSIA GMP dan DP2KBP3A Bandung Barat
Resmi, Mohamad Rizal Setiadji Dilantik Jadi Ketua RW13 Dipatiukur
Program Pemutihan Denda Pajak Kendaraan Diberikan, KDM: Jangan Bandel

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 16:24 WIB

Ratusan Warga Kecamatan Ciparay, Kab Bandung Terima Sertipikat Elektronik PTSL Gratis dari BPN

Sabtu, 12 Juli 2025 - 15:41 WIB

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:20 WIB

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:53 WIB

BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP

Jumat, 11 Juli 2025 - 17:19 WIB

P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme

Berita Terbaru