Arus Liburan di Terminal Cicaheum Masih Landai

Rabu, 28 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Terminal Cicaheum tampak normal Foto: Avila/dara.co.id

Terminal Cicaheum tampak normal Foto: Avila/dara.co.id

Masa libur panjang dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, belum terlihat di Terminal Cicaheum Bandung. Jumlah penumpang yang berangkat dari tempat tersebut sama seperti hari biasanya atau sekitar 600 orang.


DARA | BANDUNG – Kepala Terminal Cicaheum Roni Hermanto mengaku, belum ada lonjakan penumpang meski saat ini berada dalam masa adaptasi kebiasaan baru (AKB). Dia menerangkan, sebelum pandemi Covid-19 jumlah penumpang mencapai 1.700 tiap harinya.

“Jadi penumpang hanya 45 persen dari situasi normal sebelum pandemi Covid-19,” ujar Roni, saat dihubungi, Rabu (28/10/2020).

Tak hanya itu, dia mengungkap, adapun armada bus yang beroperasi saat ini sekitar 60 persen dari situasi normal. Sebelum pandemi virus corona baru melanda Tanah Air, utamanya di Kota Bandung, jumlah bus yang beroperasi sebanyak 170 armada.

“Kalau sekarang sekitar 100 armada yang beroperasi, kalau normalnya sebelum Covid-19 ada 170 armada,” ujarnya.

Faktor yang membuat hal ini terjadi, diutarakan Roni, lantaran kondisi pandemi yang belum berakhir sepenuhnya. Sehingga masyarakat lebih memilih untuk tinggal di rumah dalam mengisi liburan panjang ini guna menjaga kesehatan mereka.

“Ya, yang pertama ini kan masih Covid, jadi penumpang lebih banyak yang diam di rumah, tidak bepergian. Kalaupun bepergian banyak yang memilih pakai kendaraan pribadi,” terangnya.

Meski belum ada lonjakan penumpang yang signifikan, Roni memastikan pihaknya tetap melakukan antisipasi, serta mengedepankan protokol kesehatan bagi para penumpang yang menggunakan moda transportasi tersebut.

“Pihak Dishub (Dinas Perhubungan) khususnya Terminal Cicaheum, tetap lakukan antisipasi dengan berpedoman terhadap protokol kesehatan, yaitu 3M (menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak) dan 1 T (tidak berkerumun),” tegasnya.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Hari Jadi ke=80 Pemprov Jabar, KDM Konsisten Bakal Tindak Pertambangan Ilegal
Jelang HUT ke-80 RI Gasibu Ditutup Sementara, Begini Penjelasannya
Wow, Warga Kampung Bojong Kecamatan Rongga Payungi Jalan dengan Bentangan Sang Merah Putih
Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut
Peringati HUT ke-64, Anggota Pramuka se-Bandung Barat Serempak Berkemah Ria
Akhir 2025, Pengelolaan Sampah di Jabar Tinggalkan Sistem Open Dumping di TPA
Kepala Bappenda Jabar: Proyek BIUTR Kota Bandung Segera Masuk Tahap Lelang
Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Yustisi

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:13 WIB

Hari Jadi ke=80 Pemprov Jabar, KDM Konsisten Bakal Tindak Pertambangan Ilegal

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:03 WIB

Jelang HUT ke-80 RI Gasibu Ditutup Sementara, Begini Penjelasannya

Kamis, 14 Agustus 2025 - 16:16 WIB

Wow, Warga Kampung Bojong Kecamatan Rongga Payungi Jalan dengan Bentangan Sang Merah Putih

Kamis, 14 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut

Kamis, 14 Agustus 2025 - 09:52 WIB

Peringati HUT ke-64, Anggota Pramuka se-Bandung Barat Serempak Berkemah Ria

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

DPRD dan Pemkab Sukabumi Sepakati Penyesuaian APBD 2025

Kamis, 14 Agu 2025 - 18:11 WIB