25 Pelaku UKM di Kabupaten Bandung dapat Bantuan Gerobak

Jumat, 7 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekdisperindag Kabupaten Bandung, Uwais Qorni (kanan) saat ditemui wartawan usai menerima bantuan 25 gerobak dari Kemenag di halaman Kantor Disperindag, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (7/2/2020). 
Foto: muhammad zein/dara.co.id

Sekdisperindag Kabupaten Bandung, Uwais Qorni (kanan) saat ditemui wartawan usai menerima bantuan 25 gerobak dari Kemenag di halaman Kantor Disperindag, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (7/2/2020). Foto: muhammad zein/dara.co.id

DARA | BANDUNG – Sebanyak 25 warga yang merupakan pelaku usaha kecil menengah (UKM) di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mendapat bantuan gerobak dagang dari Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Rencananya, gerobak dagang tersebut akan disalurkan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bandung.

Sekdisperindag Kabupaten Bandung, Uwais Qorni menuturkan, 25 gerobak dagang tersebut merupakan bantuan dari Kemendag setelah pihaknya mengajukan proposal bantuan untuk pelaku UKM di Kabupaten Bandung.

“Yang terealisasi ajuan dari proposal bantuan hanya 25 unit. Gerobak dagang tersebut akan digunakan untuk berjualan bakso,” kata Uwais saat ditemui di Kantor Disperindag, Soreang, Kabupaten Bandung, Jumat (7/2/2020l.

Penerima manfaat, kata Uwais, merupakan pelaku UKM yang sudah berbadan hukum. Penyerahan disalurkan ke perorangan maupun kelompok.

Uwais mengatakan, bantuan dari Kemendag tersebut nantinya bisa langsung digunakan oleh penerima manfaat. Pasalnya, gerobak dagang sudah dilengkapi dengan etalase, tabung gas, dan sejumlah peralatan pelengkap lainnya.

Gerobak tersebut berbahan pelat dan besi yang kokoh untuk digunakan sehari-hari. Panjang gerobak sekitar 1,5 meter dengan lebar sekitar 0,8 meter. Gerobak ini nantinya akan diberikan secara gratis kepada pelaku UKM yang sudah terdaftar mendapatkan bantuan dan sudah terpenuhi syarat-syaratnya.

“Teknis penyerahannya nanti setelah kami mendapat penjelasan teknis untuk penyaluran bantuan ini ke masyarakat di Hotel El Royale, awal pekan depan,” ujarnya.

Menurut Uwais, bantuan dari Kemendag ini merupakan bentuk perhatian dan upaya dari pemerintah pusat menggenjot perekonomian rakyat di daerah-daerah. Sebagai penyalur, Disperindag Kabupaten Bandung berkomitmen agar tepat sasaran.

“Ini sebetulnya bantuan dari Kemendag yang kedua kalinya. Sebelumnya bantuan serupa sudah terealisasi pada 2017. Dulu diperuntukkan bagi para pelaku UKM di kawasan wisata Situ Patengang di Kecamatan Rancanali,” terangnya.***

Wartawan: Muhammad Zein

Berita Terkait

Peringati HUT ke-64, Anggota Pramuka se-Bandung Barat Serempak Berkemah Ria
Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Yustisi
KPK Ingatkan Istri Pejabat Kabupaten Bandung Jangan Dorong Suaminya Korupsi
Optimalisasi Tertib LLAJ pada Pusat Kegiatan Lokal, Ini yang Dilakukan Dishub Bandung Barat
Deal, Bupati Bandung dan Ketua DPRD Teken KUA-PPAS Tahun 2026
Indikator Masyarakat Sehat Mandiri di Kabupaten Bandung Nilainya Dibawah 100 Poin
Bupati Bandung Tegaskan Kades dan BPD Jangan Ragu Menjalankan Koperasi Merah Putih
Berpotensi Ganggu Operasional Whoosh, KCIC Tertibkan 26 Bangunan Liar di Bandung

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:45 WIB

Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Yustisi

Rabu, 13 Agustus 2025 - 11:50 WIB

KPK Ingatkan Istri Pejabat Kabupaten Bandung Jangan Dorong Suaminya Korupsi

Selasa, 12 Agustus 2025 - 09:21 WIB

Optimalisasi Tertib LLAJ pada Pusat Kegiatan Lokal, Ini yang Dilakukan Dishub Bandung Barat

Senin, 11 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Deal, Bupati Bandung dan Ketua DPRD Teken KUA-PPAS Tahun 2026

Senin, 11 Agustus 2025 - 21:29 WIB

Indikator Masyarakat Sehat Mandiri di Kabupaten Bandung Nilainya Dibawah 100 Poin

Berita Terbaru